Pengembangan Gawang Futsal Multiguna Untuk 13 Materi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan di Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah Desa Susuhbango Kabupaten Kediri

Bima Tangguh Alam, Eko Andi Susilo

Abstract


Mahalnya sarana dan kurang optimalnya beberapa karakteristik sarana yang terjadi di pembelajaran PJOK menjadi kendala dalam penyediaan sarana yang memadai. Selain itu maksud penelitian ini adalah mengembangkan gawang futsal multiguna untuk 13 materi pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dan menyediakan sarana belajar menjadi lebih efektif dan efisien. Penelitian ini adalah pengembangan produk dengan prosedur yang dilakukan antara lain: 1) analisis awal; 2) analisis kebutuhan saat pembelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan 3) analisis hitungan pembuatan; 4) merencanakan produk awal; 5) validasi ahli; 6) revisi; 7) uji coba skala kecil; 8 revisi; 9) uji coba produk; dan 10) revisi. Hasil validasi ahli materi I dan II yang mencangkup keseluruhan aspek diperoleh rata-rata nilai persentase 89% dan 83% dengan kategori sangat baik, sedangkan validasi ahli teknik I dan II diperoleh rata-rata nilai persentase yang mencangkup keseluruhan aspek sebesar 86 dan 87% dengan kategori sangat baik. Pada uji coba skala kecil diperoleh nilai persentase dengan responden siswa dan guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan sebesar 94% dan 92% dengan kategori sangat baik. Hasil uji coba produk skala besar diperoleh nilai rata-rata persentase dengan responden peserta didik sebesar 96% dengan kategori sangat baik dan dengan responden guru pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan diperoleh nilai rata-rata 95% dengan kategori yang diperoleh sangat baik. Kesimpulan serta saran dalam penelitian ini menghasilkan Gawang Futsal Multiguna untuk 13 Materi Pembelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan yang efektif untuk peserta didik. Saran agar produk Gawang Futsal Multiguna dapat diaplikasikan di sekolah dasar khususnya dalam mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan Kesehatan.


Keywords


PJOK; Gawang; Futsal; 13

References


Fajri, Shaquila Awalia. (2015). Pengembangan Busur dari Pralon untuk Pembelajaran Ekstrakurikuler Panahan Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani Vol. 11 No. 2; Nov, pp. 85-96. DOI: https://doi.org/10.21831/jpji.v11i2.8184

Fekie Adila. Dkk. (2017). Pengembangan Sistem Informasi Manajemen Tenis Meja Pengurus Provinsi Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Jawa Timur. Journal of Physical Education and Sports, 6 (1) (2017) : 14 – 21. http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jpes

Indarto, Pungki. (2014). Modifikasi Fasilitas Sport Court Multifungsi dalam Pembelajaran Pendidikan Jasmani untuk Sekolah Dasar di Kota Surakarta. (Publication No. 218333) (Tesis, Universitas Negeri Surakarta). Indonesian Journal of Sports Science

Prabo Winasis & Rumini. (2016). Pengembangan Bak Pendaratan Lompat Jauh Dalam Pembelajaran Penjasorkes. Journal of Physical Education, Sport, Health and Recreations Vol. 5 No. 3; Oct, pp. 134-137. https://doaj.org/article/d0049d1848a0470983448465abc816d1.

Sagala, Syaiful. (2011). Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung : Alfabeta.

Sulaiman. (2016). Strategi Pembelajaaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan dengan Pendekatan Sistem. Semarang: CV Swadaya Manungal.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung : Alfabeta,CV

Sugiyono. (2013). Metodelogi Penelitian Kuantitatif, Kualitatif Dan R&D. (Bandung: ALFABETA).

Widiastuti. (2013). Mengatasi Keterbatasan Sarana Prasarana pada Pembelajaran Pendidikan Jasmani: Overcoming Facilities Limitations Affecting Physical Education Learning Activities. Polyglot Jurnal Ilmiah Vol. 15 No. 1; Jan 2013, pp. 140-155. https://doi.org/10.19166/pji.v15i1.1091




DOI: http://dx.doi.org/10.28926/briliant.v7i3.887

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Published by:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Universitas Nahdlatul Ulama Blitar