Pengelolaan Pelatihan dan Unit Produksi Pengelasan Balai Latihan Kerja Komunitas (Studi Kasus BLKK Al Muhsin Blitar)

Authors

  • Ary Setya Kurniawan Universitas Negeri Malang
  • Isnandar Isnandar Universitas Negeri Malang
  • Muhammad Aris Ichwanto Universitas Negeri Malang

DOI:

https://doi.org/10.28926/briliant.v8i4.2283

Keywords:

Manajemen pengelolaan, unit produksi, pelatihan, Balai Latihan Kerja

Abstract

Peningkatan keterampilan Sumber Daya Manusia di Indonesia dapat dilakukan melalui berbagai cara, salah satunya dengan pelatihan secara terstruktur pada Balai Latihan Kerja. Tugas BLK Komunitas Al Muhsin secara umum adalah merekrut peserta pelatihan, melatih peserta sesuai dengan kompetensi, dan menyalurkan peserta pelatihan kepada perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja. Peserta juga diberi pembinaan untuk menerapkan kompetensi yang telah dimiliki ke dunia usaha untuk menciptakan lapangan kerja baru. Berdasarkan observasi yang dilakukan, BLKK Al muhsin merupakan satu-satunya BLK yang masih tetap aktif melaksanakan pelatihan maupun produksi dari empat BLK yang ada di kota Blitar. Hal ini tak lepas dari manajemen pengelolaan baik, dalam hal pelatihan maupun unit produksi. Artikel ini bertujuan untuk memaparkan manajemen pengelolaan pelatihan dan unit produksi di BLKK Al Muhsin Blitar meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan,dan pengawasan.

References

Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Formal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional. 2010. Konsep Dasar Kewirausahaan - Modul 2. Jakarta: Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Formal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional.

Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Formal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional. 2010. Manajemen Usaha Kecil - Modul 3. Jakarta: Direktorat Pembinaan.

Direktorat Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Formal dan Informal Kementerian Pendidikan Nasional. 2010. Perencanaan Usaha -Modul 5. Jakarta: Direktorat Pembinaan.

Indra, A. (2020). PENGARUH PEMBERDAYAAN DAN PEMBINAAN TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL DI PT. BANK SUMUT TBK. CABANG MEDAN. ECOBISMA (JURNAL EKONOMI, BISNIS DAN MANAJEMEN), 7(1), 110–119. https://doi.org/10.36987/ecobi.v7i1.1552

Kristiyono, J. T., & Sucahyo, I. (2022). PERAN BALAI LATIHAN KERJA KOTA PROBOLINGGO DALAM MENGURANGI PENGANGGURAN DIMASA COVID-19. JISIP : Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 11(1), 8–17. https://doi.org/10.33366/jisip.v11i1.2369

Laely, N., Arifin, M., Septyaningtyas, D. R., & Prasetyo, A. T. (2023). PENINGKATAN KOMPETENSI SISWA SMK ISLAM DURENAN MELALUI PELATIHAN PENULISAN KARYA TULIS ILMIAH. 6.

Nuraeni, Y., Yuliastuti, A., Nasution, F. A., Saepul Muharam, A., & Iqbal, F. (2022). Peran Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas Dalam Menyediakan Tenaga Kerja Pada Dunia Usaha dan Industri. Jurnal Ketenagakerjaan, 17(1). https://doi.org/10.47198/naker.v17i1.124

Rifaldi Dwi Syahputra & Nuri Aslami. (2023). Prinsip-Prinsp Utama Manajemen George R. Terry. Manajemen Kreatif Jurnal, 1(3), 51–61. https://doi.org/10.55606/makreju.v1i3.1615

Robbins, S. P., & Coulter, M. (2016). Management (13th ed.). Pearson Education.

SKM Training. (2023). Sertifikasi Juru Las Listrik dan Gas (SMAW, GMAW, GTAW, FCAW) Blended by Kemnaker RI. Diakses dari https://www.skmtraining.co.id/sertifikasi-juru-las-listrik-dan-gas-smaw-gmaw-gtaw-fcaw-blended-by-kemnaker-ri.html

Suryono, I. L., Yossina Warsida, R., Maryani, Rita, & Yani, R. A. A. (2022). Efektivitas Balai Latihan Kerja Komunitas dalam Meningkatkan Kualitas Tenaga Kerja. Jurnal Ketenagakerjaan, 17(1). https://doi.org/10.47198/naker.v17i1.125

Published

2023-11-30

Issue

Section

Education and Social Science