Strategi Penyusunan Soal Berbasis HOTs pada Pembelajaran Matematika SD
DOI:
https://doi.org/10.28926/briliant.v4i4.374Keywords:
Penyusunan soal, HOTs, pembelajaran matematikaAbstract
Salah satu perubahan sistem penilaian pendidikan di Indonesia saat ini adalah diterapkannya penilaian berbasis HOTs (Higher Order Thinking Skill). Penerapan penilaian berbasis HOTs ini bertujuan agar proses pembelajaran khususnya matematika dapat mendorong siswa mengembangkan kemampuan berfikir kreatif. Dalam artikel ini mengkaji secara konseptual dengan tujuan memberikan pengetahuan tentang konsep, karakteristik, dan strategi penyusunan soal HOTs kepada para pendidik. Strategi menyusun soal HOTs yaitu (1) melakukan analisis terhadap kompetensi dasar yang akan dibuat soal HOTs, (2) menyusun kisi – kisi soal, (3) menggunakan permasalahan dalam kehidupan sehari – hari yang menarik, (4) menulis butir soal, serta (5) membuat pedoman penilaian dan kunci jawaban.
References
Ariyana, Y., & Bestary, R. (2018). Buku Pegangan Pembelajaran Berorientasi pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hak.
Asrul, Ananda, R., & Rosnita. (2015). Evaluasi Pembajalaran. In Citapustaka Media. Bandung: Citapustaka Media.
Dinni, H. N. (2018). HOTS ( High Order Thinking Skills ) dan Kaitannya dengan Kemampuan Literasi Matematika. Prisma, 1, 170–176.
Effendi, R. (2015). Konsep Revisi Taksonomi Bloom Dan Implementasinya Pada Pelajaran Matematika SMP. Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika Volume, 2(1), 72–78.
Ernawati. (2016). Pengembangan perangkat pembelajaran matematika berbasis open-ended approach untuk mengembangkan HOTS siswa SMA. Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 3(2), 209. https://doi.org/10.21831/jrpm.v3i2.10632
Fanani, M. Z. (2018). Strategi Pengembangan Soal Higher Order Thinking Skills (HOTS) Dalam Kurikulum 2013. Edudeena, 2(1), 57–76. https://doi.org/10.30762/ed.v2i1.582
Hidayati, A. U. (2017). Melatih Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Dalam Pembelajaran Matematika Pada Siswa Sekolah Dasar. TERAMPIL Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Dasar, 4(20), 143–156.
Kadir, A. (2015). Menyusun Dan Menganalisis Tes Hasil Belajar. Al-Ta’dib, 8(2), 70–81.
Prasetya, T. I. (2012). Meningkatkan Keterampilan Menyusun Instrumen Hasil Belajar Berbasis Modul Interaktif Bagi Guru-Guru IPA SMP N Kota Magelang. JERE (Journal Of Education Research and Evaluation), 1(2), 106–112.
Redhana, I. W. (2019). Mengembangkan Keterampilan Abad Ke-21 Dalam Pembelajaran Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 13(1).
Sofyan, F. A. (2019). Implementasi Hots Pada Kurikulum 2013. Inventa, 3(1), 1–9. https://doi.org/10.36456/inventa.3.1.a1803
Sumaryanta. (2018). Penilaian HOTS dalam Pembelajaran Matematika. Indonesian Digital Journal of Mathematics and Education, 8(8), 500–509. https://doi.org/10.31227/osf.io/zypex
Wachyudi, B., Sukestiyarno, & Waluya, B. (2015). Pengembangan Instrumen Penilaian Unjuk Kerja Pada Pembelajaran Dengan Model Problem Solving Berbasis Tik. Journal of Educational Research and Evaluation, 4(1), 20–27.
Wahidmurni. (2018). Pengembangan Penilaian Untuk Mengukur Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS). Kegiatan Workshop Pengembangan Penilaian Kurikulum 13 Bagi Guru-Guru Madrasah Aliyah Negeri Batu, 1–19.
Wahyuni, S. (2017). Development Test System Based on Linear Equations Two Variable Revised Taxonomy Bloom To Measure High Order Thinking Skills At Student Class Viii Smpn Sungguminasa Gowa. Jurnal Daya Matematis, 5(1), 129. https://doi.org/10.26858/jds.v5i1.3035
Widana, I. W. (2017). Penyusunan Soal Higher Order Thinking Skill (HOTS). https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Wulan, E. R., & Rusdiana. (2014). Evaluasi Pembelajaran Dengan Pendekatan Kurikulum 2013. In Pustaka Setia Bandung. Bandung: Puustaka Setia.
Yuliandini, N., Hamdu, G., & Respati, R. (2019). Pengembangan Soal Tes Berbasis Higher Order Thinking Skill (HOTS) Taksonomi Bloom Revisi di Sekolah Dasar. PEDADIDAKTIKA: Jurnal Ilmiah Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(1), 37–46.