Penambahan Gas Hasil Elektrolisis dan Catalytic Converter Kuningan terhadap Emisi Gas Buang Mesin Bensin
DOI:
https://doi.org/10.28926/briliant.v8i3.1237Keywords:
educationAbstract
Perbaikan emisi gas buang kendaraan bermotor khususnya mesin berbahan bakar bensin terus digalakkan karena polusi udara semakin meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah kendaraan. Catalytic converter merupakan teknologi yang dapat mengurangi gas buang kendaraan bermotor, namun catalytic converter yang ada di pasaran memiliki bahan yang mahal dan umumnya dibuat dari pabrik. Bahan baku Catalytic converter terbuat dari plainum dan paladium yang harganya sangat mahal. Dalam penelitian ini, peneliti mencoba menggunakan bahan yang murah dan mudah didapat di pasaran yakni kunigan. Peneliti juga mencoba menambahkan gas hasil elektrolisis KOH cair untuk membantu meningkatkan pembakaran di dalam silinder. Catalytic converter ini dipasang pada saluran buang yaitu bagian exhaust manifold dan gas hasil elektrolisis KOH dimasukkan ke intake manifold. Gas hasil elektrolisis yang mengandung unsur hidrogen dan oksigen dapat membantu menyempurnakan terjadinya pembakaran didalam ruang bakar dan catalytic converter bekerja untuk membantu mereduksi hasil gas buang berupa CO dan HC yang berbahaya bagi lingkungan. Terjadi penurunan gas CO sebesar 57,8% dan gas HC 52% dari kondisi kendaraan standar sebelum ditambahkan alat tersebut.
References
Sarira, F. M., Syaiful, A. Z., & Tang, M. (2021). Pemanfaatan Energi Surya Dalam Pembuatan Gas Hidrogen Melalui Proses Elektrolisis Air Dengan Variasi KataliS KOH, NaCl DAN NaHCO3. Jurnal Saintis, 2(2), 52-56.
Heisler, H. (1995). Advanced engine technology. United States: Society of Automotive Engineers, Warrendale, PA (United States).
Mokhtar, A. (2019). Catalityc Converter dengan Katalis Plat Kuningan Berbentuk Sarang Lebah untuk Mengurangi Emisi Kendaraan Bermotor. Paper presented at the Prosiding SENTRA (Seminar Teknologi dan Rekayasa).
Setiawan, Y., & Salam, F. (2018). Gas Hidrogen Pada Proses Elektrolisis Terhadap Emisi Dan Konsumsi Bahan Bakar. FLYWHEEL: Jurnal Teknik Mesin Untirta, 1(1), 10-13.
Ariyanto, S. R., Wulandari, R., Suprayitno, S., & Purboputro, P. I. (2022). Pengaruh Metallic Catalytic Converter Tembaga Berlapis Chrome Dalam Menurunkan Emisi Gas Buang Mesin Sepeda Motor Empat Langkah. Media Mesin: Majalah Teknik Mesin, 23(1), 44-51.
Warju, S. P. Harto, and Soenarto, “The Performance of Chrome-Coated Copper as Metallic Catalytic Converter to Reduce Exhaust Gas Emissions from Spark-Ignition Engine,†IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 288, no. 1, p. 012151, Jan. 2018, doi: 10.1088/1757-899X/288/1/012151.
I. A. N. Shoffan, S. Sumarli, and I. M. Nauri, “The effect of copper-based catalytic converter with circular tube shape on exhaust emission of Yamaha Vixion 1PA,†IOP Conf. Ser. Mater. Sci. Eng., vol. 669, p. 012014, Nov. 2019, doi: 10.1088/1757- 899X/669/1/012014.
Prasetyo, I., & Fahrurrozi, M. (2020). Penggunaan Catalytic Converter dari Bahan Kuningan dengan Ketebalan 0, 2 mm terhadap Emisi Gas Buang Kendaraan pada Motor 2 Tak. Accurate: Journal of Mechanical Engineering and Science, 1(2), 1-5.
Sudrajat, A., Nugroho, I., Lestari, K. R., & Repi, V. V. R. (2020). Pengaruh Penambahan Gas HHO pada Mesin Bensin Terhadap Emisi dan Konsumsi Bahan Bakar. Jurnal Ilmiah Giga, 23(1), 8-19.