Peningkatan Hasil Belajar Bahasa Indoneia melalui Metode DRTA (Directed Reading Thingking Activity)

Yamini Yamini

Abstract


Rendahnya hasil belajar bahasa Indonesia salah satu penyebabnya adalah pembelajaran Bahasa Indonesia cenderung kepada pembelajaran bersifat konvensional yaitu hanya  menggunakan metode ceramah, sedangkan pada hakekatnya pembelajaran Bahasa Indonesia  menuntut siswa dapat berpartisipasi aktif dalam pembelajaran, siswa dapat mencari dan  menemukan  masalahnya sendiri. Subjek Penelitian tindakan kelas ini pada siswa kelas III SDN 1 Pandean Kecamatan Dongko dengan jumlah siswa sebanyak 23 siswa terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 13siswa perempuan. Hasil penelitian menunjukkan metode DRTA dapat meningkatkan hasil belajar yang ditunjukkan dengan nilai studi awal hanya 56,52 naik menjadi 66,96 pada siklus pertama, dan  78,26 pada siklus kedua, dengan tingkat ketuntasan belajar sebanyak 4 siswa (17,39%) pada studi awal,  65,22% atau 15 siswa pada siklus pertama, 22 siswa atau 95,65% pada siklus kedua.

Keywords


hasil belajar, bahasa indonesia, drta,

References


Permatasari, I. 2009. Pengembangan Strategi Penggunaan Gambar Seri untuk Meningkatkan Kemampuan Bercerita Siswa MTs Negeri Batu Tahun Ajaran 2008/2009. Skripsi tidak diterbitkan. Malang: Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang.

Widyamartaya, A. 1984. Kreatif Berwicara. Yogyakarta: Yayasan Kanisius.

Sudarmadji, Mahmoud, H., Fanani, R. Z., Nahiruddin, Syamsuddin, U., Sugito, Priyana, N., dan Sugani. 2010. Teknik Bercerita. Yogyakarta: PT Kurnia Kakam Semesta.




DOI: http://dx.doi.org/10.28926/briliant.v3i1.149

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Briliant: Jurnal Riset dan Konseptual

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Published by:

Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Universitas Nahdlatul Ulama Blitar